Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Resep Pepes Ayam Sunda dengan Daun Kemangi yang Wangi dan Gurih


Siapa yang bisa menolak kelezatan pepes ayam khas Sunda? Makanan yang dimasak dengan cara dibungkus daun pisang ini memang punya cita rasa khas Nusantara yang begitu menggoda. Aroma harum dari bumbu yang meresap sempurna, berpadu dengan wangi daun kemangi, membuat siapa saja sulit untuk tidak tergoda. Nah, kalau kamu ingin mencoba memasaknya sendiri di rumah, yuk simak resep pepes ayam Sunda berikut ini!


Kenapa Harus Coba Pepes Ayam Sunda?

Pepes ayam bukan hanya sekadar makanan tradisional, tapi juga bagian dari warisan kuliner Indonesia yang kaya akan rasa. Proses memasaknya yang unik membuat bumbu lebih meresap ke dalam daging ayam, memberikan sensasi gurih dan wangi alami dari daun pisang yang membungkusnya. Selain itu, pepes ayam juga lebih sehat karena tidak digoreng, lho!


Bahan-Bahan yang Dibutuhkan

Sebelum mulai memasak, pastikan kamu sudah menyiapkan bahan-bahan berikut:

Bahan Utama:

  • 500 gram daging ayam (potong sesuai selera, bisa pakai ayam kampung agar lebih gurih)

  • 2 batang serai (memarkan)

  • 2 lembar daun salam

  • 1 genggam daun kemangi (cuci bersih)

  • 5 lembar daun jeruk (buang tulangnya, iris tipis)

  • 2 buah tomat (potong kecil-kecil)

  • 2 batang daun bawang (iris halus)

  • 1 sendok makan air perasan jeruk nipis

  • Daun pisang secukupnya untuk membungkus

  • Lidi atau tusuk gigi untuk menyemat

Bumbu Halus:

  • 6 siung bawang merah

  • 4 siung bawang putih

  • 5 butir kemiri (sangrai)

  • 1 ruas kunyit (bakar sebentar)

  • 1 ruas jahe

  • 1 ruas lengkuas

  • 5 buah cabai merah keriting

  • 3 buah cabai rawit merah (sesuai selera)

  • 1 sendok teh garam

  • 1 sendok teh gula pasir

  • 1 sendok teh kaldu bubuk (opsional)


Cara Membuat Pepes Ayam Sunda yang Lezat

1. Marinasi Ayam Agar Lebih Meresap

Sebelum mulai memasak, lumuri potongan ayam dengan air perasan jeruk nipis dan sedikit garam. Diamkan selama 15-20 menit agar bau amis hilang dan bumbu lebih mudah meresap.

2. Haluskan Bumbu

Gunakan blender atau ulekan untuk menghaluskan semua bumbu yang telah disiapkan. Tambahkan sedikit minyak atau air agar lebih mudah dihaluskan.

3. Campur Semua Bahan

Dalam wadah besar, campurkan ayam yang sudah dimarinasi dengan bumbu halus, daun jeruk, daun salam, serai, tomat, dan daun bawang. Aduk rata hingga bumbu benar-benar merata pada ayam.

4. Bungkus dengan Daun Pisang

Ambil selembar daun pisang, letakkan beberapa lembar daun kemangi di atasnya, lalu tambahkan campuran ayam berbumbu di tengahnya. Bungkus dengan rapi dan sematkan dengan lidi agar tidak terbuka saat dikukus.

5. Kukus Hingga Matang

Panaskan panci kukusan, lalu susun pepes ayam dalam panci. Kukus selama kurang lebih 45-60 menit hingga ayam benar-benar matang dan bumbu meresap sempurna.

6. (Opsional) Bakar untuk Aroma yang Lebih Nikmat

Kalau ingin cita rasa yang lebih mantap, setelah dikukus, panggang pepes ayam di atas bara api atau teflon selama beberapa menit. Cara ini akan menambah aroma khas dari daun pisang yang terbakar ringan.


Tips agar Pepes Ayam Makin Enak

  • Gunakan ayam kampung agar teksturnya lebih kenyal dan gurih.

  • Pilih daun pisang yang segar agar aromanya lebih keluar dan tidak mudah sobek saat dibungkus.

  • Tambahkan cabai rawit utuh jika suka pedas yang lebih menggigit.

  • Jangan lupa membakar sebentar setelah dikukus untuk rasa yang lebih autentik!


Penyajian dan Pelengkap

Pepes ayam Sunda paling enak disajikan dengan nasi hangat, lalapan segar, dan sambal terasi. Kombinasi ini akan membuat makan siang atau malam kamu semakin istimewa!


Kesimpulan

Membuat pepes ayam khas Sunda ternyata tidak terlalu sulit, bukan? Dengan bahan-bahan sederhana dan langkah-langkah yang mudah diikuti, kamu bisa menikmati hidangan tradisional ini kapan saja di rumah. Jadi, tunggu apa lagi? Yuk, segera coba resep ini dan nikmati pepes ayam lezat buatan sendiri!

Selamat mencoba dan semoga sukses!

Posting Komentar untuk "Resep Pepes Ayam Sunda dengan Daun Kemangi yang Wangi dan Gurih"